- Back to Home »
- UJI COBA KESALAHAN JARINGAN NIRKABEL
Posted by : Unknown
Senin, 07 September 2015
eh maaf, lupa gak nyapa.....
hai sahabat info.... kali ini kita akan membahas tentang Uji coba kesalahan Jaringan Nirkabel..... nah karena di post pertama menerangkan tentang Kesalahan dan perbaikanya... maka sekarang adalah Uji cobanya..... selamat membaca~
UJI COBA
KESALAHAN JARINGAN NIRKABEL
1.
Tidak berhasil melakukan koneksi wireless
Yang paling banyak dalam masalah jaringan wifi adalah tidak berhasilnya
melakukan koneksi ke jaringan wireless, dari proses scanning sampai mendapatkan
IP address. Alasan yang paling banyak dengan wireless problems ini adalah
sebagai berikut:
Ø Konfigurasi
yang tidak klop / tidak matching
Ø Wireless
auto configuration di enable sementara tool wireless configuration bawaan dari
vendor juga di install
Ø Wireless AP
dikonfigurasi dengan filter MAC
Ø Sumber
sinyal interferensi
Ø Sumber
sinyal attenuasi / pelemahan
2.
Konfigurasi yang tidak matching
Beberapa property yang berbeda dari wireless connection haruslah matching
antara wireless AP dan wireless clients sebelum berhasil terbentuknya koneksi.
Beberapa masalah jaringan wireless yang menyebabkan tidak matching adalah
berikut:
- Technology 802.11 yang tidak matching
Ada 3 standard wireless 802.11 yang berbeda saat ini yaitu 802.11b;
802.11g; dan 802.11a. sementara satu lagi masih dalam draft walau sudah mulai
booming yaitu draft 2.0 802.11n. Walau banyak sudah pabrikan yang memproduksi
teknologi yang bisa support beberapa standard dalam satu kemasan, bisa saja
terjadi ke tidak cocokan dalam teknologi ini. Misalkan wireless AP dengan
standard 802.11a tidak akan bisa terhubung dengan wireless clients dengan
standard 802.11b/g. Akibatnya wireless problems akan terjadi.
- Methoda authentikasi yang tidak matching
Wireless problems jenis ini yang paling banyak terjadi. Wireless client
tidak berhasil melakukan authentikasi jika antara wireless AP dan wireless
clients tidak klop. Method authentikasi pada jaringan wireless rumahan meliputi
open system, shared key, WPA-PSK, and WPA2-PSK. Verifikasi terlebih dahulu
method authentikasi yang dikonfigurasikan pada wireless AP, dan sesuaikan pada
setting yang ada pada wireless client.
- Kunci WEP yang tidak matching
Jika menggunakan authenkasi WEP pada standard device 802.11b/g/n dan
menspesifikasikan kunci WEP, adalah sangat mungkin terjadi kesalahan pengetikan
atau salah eja. Hal ini akan mengakibatkan wireless problems karena kunci WEP
tidak matching. Ketidak sesuaian interpretasi antara wireless AP dan wireless
client ini bakal menghalangi terjadinya komunikasi – yang akibatnya tidak
terbentuk koneksi. Hal ini sering kita jumpai computer kita hanya mendapatkan
IP address APIPA dan menampilkan status “Limited or no connectivity” pada
wireless connection. Kita pun menganggapnya ada masalah jaringan wireless.
Method konfigurasi kunci WEP tergantung pada versi Windows pada wireless
client :
Ø Pada Windows
XP tanpa di install service pack, anda harus mengetikkan kunci WEP pada kolom Network Key, spesifikasikan format
pada kunci WEP (baik character ASCII maupun Hexa), spesifikasikan juga panjang
kuncinya (40bit atau 104 bit pada kolom Key length).
Ø Untuk
Windows XP dengan SP1/SP2, anda harus menspesifikasikan key WEP dua kali pada Network Key dan Confirm Network Key. Format panjang
key tidak perlu karena akan ditentukan secara automatis menurut kunci yang
diketikkan. Untuk Windows dengan SP2 anda harus memilih WEP pada Data Encryption.
- WEP Key index tidak match
WEP Key index adalah suatu nomor yang menspesifikasikan WEP key yang mana
yang akan dipakai untuk encryption frame wireless. Anda bisa menggunakan sampai
4 WEP keys yang berbeda. Dalam prakteknya hanya ada satu key index yang
dipakai, yang sama dengan kemungkinan WEP key pertama. Wireless AP dan wireless
client keduanya harus dikonfigurasi mengunakan kemungkinan WEP key pertama.
Jika tidak, maka terjadi masalah jaringan wifi tidak terjadi koneksi.
Menspesifikasikan kemungkinan pertama WEP key tergantung bagaimana wireless
client dan wireless AP memulai penomoran ke empat kemungkinan WEP key. Misal
bisa saja penomoran dimulai dari 1 (1 ~4) atau dimulai dari 0 (0~3). Pilih
kemunkinan pertama WEP key. Misal, Windows XP tanpa service pack memulai
penomoran dengan 0, sementara pada Windows SP1/SP2 memulai pada nomor 1.
- Tidak match WPA-PSK atau WPA2-PSK
Jika anda memakai authentikasi WPA-PSK atau WPA2-PSK, anda harus melakukan
konfigurasi nilai preshared key pada kolom Network key dan Confirm
network key. Pastikan kedua wireless client dan wireless AP mempunyai
nilai preshared key yang sama. Untuk WPA anda harus memilih TKIP pada Data encryption dan WPA-PSK pada Network Authentication. Untuk WPA2 dengan Windows XP2, harus
memilih AES pada Data
- Encryption dan WPA2-PSK pada Network Authentication.
Jika anda menggunakan Wireless Network Setup Wizard dalam Windows XP SP2,
semua devices yang support Windows Connect Now secara automatis dikonfigure
dengan nilai WPA preshared key yang sama. Wireless Network Setup Wizard tidak
support configurasi dari nilai WPA2 preshared key.
Wireless
auto configuration di enable sementara tool wireless configuration pihak ketiga juga di install
Windows XP Wireless Auto
Configuration memberikan support integrasi pada wireless networking dan
membantu mengautomasi konfigurasi wireless. Wireless network adapters
menyediakan suatu tool wireless network configuration. Jika adapter tersebut
support Wireless Auto Configuration, maka anda tidak memerlukan lagi software
tool dari vendor adapter tersebut. Untuk mengetahui apakah wireless adapter
anda support Wireless Auto Configuration, klik kanan wireless connection dalam folder the Network Connections dan pilih property. Jika ada tab Wireless Networks maka wireless
network adapter anda support Wireless Auto Configuration. Untuk menghindari
konflik yang bisa membuat masalah jaringan wireless, maka tidak usah di install
tool dari vendor ini.
Karena seringnya terjadi masalah
saat konfigurasi dan koneksi jika Wireless Auto Configuration di-enabled dan
wireless network configuration tool juga di install. Karena dalam hal ini kedua
Wireless Auto Configuration dan wireless network configuration tool bisa saja
mengirim setting kepada wireless network adapter, akibatnya adalah konfigurasi
yang tidak matching – anda akan mengalami masalah.
Makanya untuk menghindari masalah
nantinya – gunakan salah satu saja baik Wireless Auto Configuration atau
wireless network configuration tool, jangan keduanya.
Misal saja wireless adapter anda
mempunyai tool yang bisa anda gunakan, sementara tidak support Wireless Auto
Configuration, maka disable saja Wireless Auto Configuration dan gunakan
wireless network configuration tool. Bagaimana disable Wireless Auto
Configuration? Pada Wireless Networks
tab pada property wireless connection
dalam Network Connections,
hilangkan contrengan Use Windows to
configure my wireless network settings.
Wireless AP dikonfigurasi dengan
fileter MAC
Wireless AP memungkinkan kita
menspesifikasikan address MAC (media access control – atau lazim disebut juga
address physical atau address hardware) tertentu saja yg bisa mengirim frame
kepada wireless AP. Fitur ini disebut sebagai MAC address filtering yg dirancang
untuk memberikan layer keamanan extra pada jaringan wireless. Akan tetapi
hacker bisa saja dengan mudah menghalangi keamanan exta ini dengan cara
menangkap frame yang dikirim dari dan ke wireless client yang diijinkan dan
me-reprogram wireless adapter dirinya untuk menggunakan valid MAC address dalam
daftar wireless AP.
Jika wireless adapter tidak terdaftar dalam MAC
address list pada wireless AP, maka anda mengalami wireless problems – clients
tidak bisa akses ke wireless AP. Jadi pastikan wireless clients terdaftar dalam
list MAC address yang dibolehkan access ke wireless AP.
Sumber Interferensi Signal
Standard 802.11b/g bekerja pada
frequency 2.4 GHz yang sama dipakai pada perangkat wireless lainnya seperti
cordless phone, microwave, perangkat keamanan dan monitoring rumah, dan juga
camera video wireless. Sumber interferensi ini sangat mengganggu yang bisa
mengakibatkan wireless problems dimana client wi-fi komputer tidak bisa koneksi
ke wireless AP.
Untuk memstikannya, matikan sementara sumber interferensi
ini atau pindahkan wireless client dan wireless AP jauhan dari sumber
interferensi ini, dan lihat apakah ada perubahan atau masih ada masalah
jaringan wireless.