- Back to Home »
- DEFINISI FIRMWARE
Posted by : Unknown
Senin, 07 September 2015
DEFINISI FIRMWARE
Pengertian Firmware – Dalam dunia
elektronik dan komputer ada sebuah istilah yang sering kita temukan. Istilah
ini menyangkut pada mati atau hidupnya sebuah perangkat, dia adalah firmware.
Firmware dikenal sebagai perangkat lunak yang terpasang pada sebuah perangkat
keras. Namun seperti apa detail dari pengertian firmware tersebut? Kami
akan ulas pada artikel ini.
Pengertian Firmware
Pengertian Firmware adalah perangkat
lunak atau bisa disebut sebagai program yang bersifat tetap, yang tertanam pada
unit perangkat keras seperti alat-alat elektronik, alat telekomunikasi dan
komponen-komponen komputer. Tidak ada batasan yang jelas yang dapat memisahkan
antara firmware dan software, hal ini dikarenakan keduanya merupakan istilah
deskriptif yang cukup luas.
Namun meskipun begitu, firmware pada awalnya
diciptakan sebagai perangkat lunak dengan tingkat yang lebih tinggi, firmware
yang tetanam pada sebuah perangkat keras dapat diubah tanpa harus mengganti
komponen dari perangkat keras itu sendiri.
Sifat dari
firmware secara garis besar hampir sama dengan sistem operasi pada sebuah
komputer. Seperti yang kita ketahui, apabila sebuah komputer tidak memiliki
sistem operasi maka komputer tersebut tidak akan memberikan manfaat apa-apa,
karena tidak mampu untuk menjalankan perintah-perintah dari penggunanya. Namun
tetap ada perbedaan antara firmware dengan sistem operasi. Yang paling umum
perbedaan tersebut terletak pada ketidakmampuan firmware untuk secara otomatis
berevolusi memperbaharui sendiri ketika ada permasalahan pada fungsionalitas.
Memodifikasi
firmware pada sebuah perangkat keras bisa dilakukan, namun ada juga beberapa
firmware yang tidak bisa diubah. Hal tersebut tergantung kepada penggunaan
jenis ROM. Ada dua jenis ROM sebagai penyimpanan program firmware. Yaitu ROM
yang bersifat read-only, perangkat yang mengugnakan ROM jenis ini tidak bisa
diubah firmwarenya. Dan ada juga ROM yang bersifat read-write, yaitu semacam
EEPROM atau Flash ROM, maka perangkat yang memakai ROM jenis ini, firmwarenya
bisa diubah seperti dilakukan pembaharuan.
Contoh Firmware
Firmware
pada Produk Konsumen
- Sistem waktu dan kontrol pada mesin cuci
- Remote Control Televisi
- Pemutar lagu MP3 Player
- Kalkulator
Firmware
pada Komponen Komputer
Firmware
pada Router dan Firewall
- OpenWRT
- m0n0wall
- IPFire
Firmware “hacking”
Kadang-kadang
pihak ketiga dapat menulis sebuah versi baru atau modifikasi tidak resmi dari
firmware untuk menyediakan fitur-fitur baru atau untuk membuka fungsi yang
tersembunyi. Contoh termasuk :
Rockbox untuk pemutar
audio digital.
CHDK dan Lantern Magic
untuk kamera Canon digital.
OpenWRT untuk router
nirkabel.
RouterTech – untuk
modem ADSL / router berbasis chipset Texas Instrumen AR7 (dengan Pspboot atau
bootloader Adam2).
Firmware wilayah bebas
untuk DVD-drive, yang tidak wilayah bebas dengan firmware resmi.
SamyGO, firmware
pengganti televisi Samsung. [4]
Banyak proyek homebrew
untuk game konsol. Ini sering dapat membuka fungsi tujuan komputasi umum dalam
perangkat sebelumnya terbatas (misalnya, berjalan Doom pada iPod).
hacks firmware
Kebanyakan perangkat lunak bebas dengan open source juga.
mantap jiwa gan. makasih sudahs hare solder uap
BalasHapus